Friday, June 29, 2007

Linkin Park

Cikal bakal Band Linkin Park pertama kali terbentuk di tahun 1996, ketika Brad Delson, Rob Bourdon dan Mike Shinoda bersekolah di sekolah yang sama yaitu SMU Agoura.Dan, ketika Mike belajar di Pasadena Art Center, ia bertemu dengan Joseph Hahn dan memutuskan untuk membuat band bernama Xero.Selain Rob, Mike, Brad dan Joseph, Xero juga beranggotakan Mark Wakefield dan Phoenix Ferrell.Band ini lalu membuat 4 demo tape yang berjudul Reading My Eyes, Fuse, Stick n Move dan Rhinestone.
Setelah mereka berganti nama menjadi Hybrid Theory, Mark pergi meninggalkan mereka.Phoenix Ferrell malah ikut-ikutan pergi untuk membentuk band bernama The Snax, dan mulai tur keliling bersama The Snax.Posisi Phoenix Ferrell lalu diisi oleh Kyle Christner.Kyle ternyata hanya mengisi posisi Phoenix untuk sementara.Setelah Phoenix selesai tur keliling bersama The Snax, Phoenix pun kembali mengisi posisi sebagai bassis di Hybrid Theory.
Setelah itu, mereka mulai manggung ke sana kemari, sampai pihak Zomba Record mulai tertarik pada mereka dan memperkenalkan Chester Bennington.Ternyata kolaborasi antara Chester dan Hybrid Theory berjalan unik dan menarik.Karakter vokal Chester yang melengking dan dahsyat membuat popularitas Hybrid Theory mulai menanjak.Chester saat itu masih berstatus vokalis dari Grey Daze, band yang juga mulai populer seperti Hybrid Theory.
Akhirnya, pada saat itu juga, Hybrid Theory merekrut Chester dan mulai serius terjun di bidang musik.Dengan memakai koneksi dari Zomba, mereka mulai manggung ke sana kemari sembari menyodorkan demo-demo musik ke label terkemuka.Setelah mendapat penolakan sana-sini, Warner Music akhirnya menyetujui untuk mengontrak mereka secara profesional.
Band mereka yang bernama Hybrid Theory pun diganti dengan nama Linkin Park.Selain untuk menghindari tuntutan dari band Hybrid Theory yang sudah ada sebelumnya, Linkin Park sendiri terinspirasi dari Chester yaitu plesetan dari Lincoln Park, tempat dulu Chester sering hang out.
Linkin Park pun mulai melempar album debut mereka yang bertajuk Hybrid Theory di tahun 2000 dan sukses berat.Singel-singel seperti One Step Closer, In The End, Crawling serta Papercut mulai merajai tangga lagu Billboard.Atas kesuksesan tersebut, mereka diganjar penghargaan 8 platinum.Selain itu, mereka pun sukses menyabet penghargaan Grammy Award sebagai Best Rock Album dan Best New Artist.
Setelah itu, pada Juli 2002, mereka pun merilis album terbaru mereka yang bertajuk Reanimation.Materi album ini masih lagu-lagu yang telah ada di album sebelumnya, Hybrid Theory, namun dijadikan versi remix dengan bantuan rapper-rapper dan DJ-DJ terkemuka.Album ini pun lumayan meledak.Dan puncaknya, di tahun 2003, tepatnya di bulan Maret, mereka merilis album kedua yang berjudul Meteora.Dengan singel andalan Somewhere I Belong, Breakin The Habit, Faint dan Numb, Linkin Park tambah berjaya di kancah musik dunia dan mulai melakukan tur-tur keliling bersama band-band cadas lainnya seperti Korn, Limp Bizkit, System of a Down, Metallica dan banyak lagi.
Setelah sibuk tur-tur untuk mempromosikan album-album mereka, personel Linkin Park mulai sibuk dengan project mereka masing-masing.Mike Shinoda mulai memebentuk side project baru yang bernama Fort Minor dan sempat merilis album berjudul Rising Tied.Sebelumnya, Linkin Park juga bekerjasama dengan rapper Jay-Z untuk menggarap album bersama dengan judul Collision Course.
Linkin Park mulai masuk studio rekaman lagi dan mulai menggarap album terbaru mereka.Dan setelah lama ditunggu-tunggu, akhirnya di bulan Mei 2007, mereka merilis album ketiga mereka yang berjudul Minutes to Midnight, dengan singel andalan mereka, What I've Done.Sampai sekarang (sekitar Juni-Juli 2007), singel What I've Done masih berputar kencang di radio-radio dan stasiun TV musik dimana-mana.

2 comments:

agam said...

Bukannya sekarang udah gak kurang terdengar lagi gaungnya :)

Toim said...

masa seh? tp biar bgmn-pun, aq tetep suka koq ama Linkin Park...